Rabu, 17 September 2014

Boeing dan NASA buat Taksi Luar Angkasa


Interogasi - Perkembangan technologi di masa depan, perjalanan astronot ke luar angkasa akan dibuat semakin mudah. Untuk itu, National Aeronautics and Space Administration (NASA) bersama perusahaan pesawat Boeing dan SpaceX berencana membuat "taksi luar angkasa". Ketiga perusahaan telah menandatangani kontrak sebesar US$ 6,8 miliar (Rp 81,2 triliun) dan akan mulai mengerjakan proyek tersebut tahun ini.

"Kami menyadari pergi ke luar angkasa adalah hal yang sulit. Untuk itu, kami mengandalkan mereka (Boeing dan SpaceX) untuk dapat mengantarkan kargo yang paling berharga itu ke luar angkasa," kata Manajer Program Kru Komersial NASA Kathy Lueders, seperti dilaporkan CNET, Selasa, 16 September 2014.

Untuk membangun "taksi luar angkasa" ini, NASA menggunakan pesawat milik Boeing jenis CST-100 dan SpaceX jenis Dragon V2. Kedua pesawat luar angkasa ini dapat membawa setidaknya tujuh astronot dan bisa diluncurkan dengan berbagai jenis roket.

Dalam beberapa tahun ke depan, Boeing dan SpaceX harus membuat desain yang sesuai dengan izin dan sertifikasi NASA. Hal ini dilakukan untuk memastikan keamanan dan ketahanan pesawat di ruang nol gravitasi itu.

"Kami harus memastikan agar CST-100 aman dan semua sub-sistem bekerja," kata Manajer Program Kru Boeing Commercial John Mulholland.

Menurut NASA, "taksi luar angkasa" ini akan siap diluncurkan apda 2017 mendatang. Jika berhasil diciptakan, "taksi" ini akan jadi penerbangan komersial pertama ke luar angkasa untuk astronot dari kalangan masyarakat. (Cnet)

Bagikan

0 coment rios: