Interogasi - Jakarta - Terkait konflik internal partai Hanura yang sedang carut marut, Ketua DPP Hanura 'Manhattan', Benny Ramdani menilai tidak pernah melakukan serangan balik ke kubu 'Ambhara'.
Kubu Oesman Sapta Odang itu menyebut hanya sedang menyiapkan agenda politik partai. "Instrument partai sudah siap agenda politik nasional sebagai bukti kami tidak ada kaitan menanggapi Munaslub, counter politik mereka," kata Benny saat jumpa pers di Manhattan Hotel, Jakarta, Jumat (19/1/2018).
Menurut Benny, kubu mereka yang menerima surat kepengurusan Kementerian Hukum dan HAM. Dia menyatakan tidak ada putusan lain untuk SK Kemenkumham tersebut.
"Kami menerima SK Kemenkumham tidak akan putusan lain SK Kemenkumham," ucap Benny.
Benny menambahkan saat ini pihaknya sedang melaksanakan intruksi partai hasil Rapimnas Hanura di Bali.
"Kami sosialiasi verifikasi faktual dan siap instruksi partai dan agenda politik rapimnas di Bali," kata Benny.
Seperti diketahui, Hanura 'Ambhara' memecat OSO dari posisi ketum partai kemudian menggelar munaslub dan memunculkan Daryatmo sebagai ketum baru. KPU sendiri menyatakan akan melakukan verifikasi terhadap partai yang mengantongi SK dari Kemenkumham.
"Dalam undang-undang kan sudah disebutkan pengurus parpol adalah yang terdaftar di Kementerian Hukum dan HAM. KPU menggunakan dokumen yang dikirim oleh Kemenkumham," ujar Ketua KPU Arief Budiman, di kantor KPU, Jl Imam Bonjol, Jakarta Pusat, Jumat (19/1). (Sumber: Detikcom)
0 coment rios: