Interogasi - Xinjiang - Cina telah mengoperasikan teleskop radio terbesar di dunia, 500-meter Aperture Spherical Telescope (FAST). Namun minggu ini, negara tersebut juga menyetujui rencana untuk Xinjiang Qitai 110m Radio Telescope (QTT).
QTT adalah sebuah teleskop baru dengan piring yang dapat dikendalikan (steerable) berdiameter 10 persen lebih besar dari teleskop Green Bank di West Virginia, yang sebelumnya merupakan teleskop steerable terbesar di Dunia. Teleskop baru Cina ini akan memiliki kemampuan untuk memantau 75 persen langit.
Teleskop radio seperti ini sangat penting untuk mendeteksi sinyal tertentu, karena dapat dipindahkan, diputar, dan ditujukan untuk target tertentu. Teleskop ini akan beroperasi pada frekuensi 150 MHz sampai 115 GHz. Frekuensi ini dioptimalkan untuk melakukan penelitian tentang gelombang gravitasi, lubang hitam dan materi gelap.
"Antenanya terbesar di dunia, akan dapat melacak asal-usul sinyal yang diterima," kata Song Huagang dari observatorium Chinese Academy of Sciences Xinjiang dalam sebuah pernyataan seperti dilansir laman Outer Place, 18 Januari 2018.
"Di sekitar teleskop ini ada pegunungan Tianshan yang akan melindungi teleskop dari kebisingan elektromagnetik," ujar Huagang. "Di situ jarang penduduknya, tepatnya di timur laut Xinjiang." (Tempo)
0 coment rios: