Waspada Terhadap Pengaruh Media Sosial

Yogyakarta - Perkembangan teknologi informasi semakin mempengaruhi hidup manusia. Seiring perkembangannya, masyarakat Indonesia mulai mengenal adanya internet yang merupakan wujud perpaduan antara arus komunikasi dengan perkembangan teknologi. Salah satu layanan berbasis web yang paling digandrungi masyrakat adalah situs jejaring sosial.

Indonesia menjadi negara di Asia yang mengalami pertumbuhan paling pesat kedua setelah Malaysia dalam mengakses salah satu jejaring sosial (facebook). Meningkatnya pengguna jejaring sosial di Indonesia disebabkan oleh semakin lengkapnya fasilitas akses internet yang dilakukan oleh para produsen telepon seluler dan para penyedia layanan komunikasi. Media Sosial yang paling diminati oleh masyarakat dan paling memberikan pengaruh besar terhadap pengetahuan, motivasi, dan sikap serta perilaku penontonya. Tidak memandang usia, jenis kelamin, jabatan, dan sebagainya dibandingkan dengan media komunikasi lain.

Banyak kalangan memanfaatkan keadaan ini untuk kegiatan-kegiatan yang bersifat positif maupun negatif. Salah satu media sosial yang paling cepat direspon oleh masyarakat adalah facebook (FB) karena pengguna media sosial paling besar untuk akses komunikasi dan informasi memakai ini.

Pemerintah Indonesia sendiri sudah mulai mengontrol penggunaan FB yang mulai di manfaatkan oleh pihak tertentu untuk mempengaruhi pola pikir masyarakat.

Pemerintah berharap masyarakat lebih bijak dalam menyikapi berita ataupun informasi dari media sosial karena dampak negatifnya sangat besar.

Ada beberapa komunitas media sosial yang bisa di jadikan acuan untuk mengajak atau membangun masyarakat kearah posistif, salah satu contoh komunitas di facebook (FB) adalah Group DASI (DAGELAN SANTRI INDONESIA) yang dijadikan ajang komunikasi dan pendidikan islami juga sesuatu yang menghibur pada masyarakat.

Masyarakat juga diharapkan lebih cerdas dalam menangkap atau menerima informasi yang bersumber dari media yang tidak bertanggungjawab, karena berdampak pada kebodohan dan perusakan prilaku masyarakat. (H.Lalan)

Bagikan